Kewenangan Jasa Keuangan atau OJK minta supaya PT Asuransi Jiwa Kresna (Kresna Life / PT AJK) terbuka akan Gagasan Penyehatan Keuangan yang diumumkan ke semua pemegang polis.
“Supaya pemegang polis pahami pola, resiko, dan resiko atas gagasan dalam RPK itu,” tutur Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non-bank (IKNB) OJK, Ogi Prastomiyono dalam pertemuan jurnalis virtual pada Kamis, 2 Februari 2023.
Bekas Manager Bank CIMB Niaga Tipu Nasabah Fokus Sampai Rp 6,7 Miliar, Ini Modusnya
Ogi mengatakan, OJK sudah mengecek RPK yang disodorkan Kresna Life awalnya. RPK itu disodorkan pada 30 Desember 2022 yang sampaikan gagasan alterasi kewajiban perusahaan jadi utang subordinasi.
Korelasi Infeksi Berulang-ulang dan Stunting Menurut Menteri kesehatan
Seterusnya, Ogi meneruskan, Kresna Life diberi waktu sebulan untuk memberi bukti verifikasi positif atas sepakat atau tidak beberapa pihak yang terkait khususnya beberapa pemegang polis pada gagasan yang dituang dalam RPK.
Banyak Perusahaan Asuransi Nakal, Puskapkum Meminta OJK Tambahkan Pemantauan
OJK selanjutnya akan membahas kecukupan RPK sama sesuai ketetapan yang berjalan terhitung rekonsilasi atas catatan-catatan pembaruan RPK yang dikatakan Kresna Life.
Ogi menerangkan jika OJK sudah memberi peluang ke Kresna Life untuk ajukan RPK yang mendalam, terancang, dan terarah sama sesuai ketetapan yang berjalan.
“Bila di kesempatan paling akhir ini, sampai batasan saat yang ditetapkan, RPK yang dikatakan tidak bisa menuntaskan persoalan Perusahaan, karena itu OJK akan ambil perlakuan pemantauan seterusnya yang lebih tegas,” papar Ogi.
Awalnya, nasabah Kresna Life menekan supaya OJK selekasnya menyepakati gagasan penyehatan keuangan (RPK) perseroan. Dengan demikian, pembayaran claim dan faedah dari polis mereka bisa kembali diteruskan.
Informasi Seterusnya
Tanda tangan MOU, BNI Bantu Kenaikan Kapabilitas Reporter
11 menit yang lalu
Artikel Berkaitan
Bekas Manager Bank CIMB Niaga Tipu Nasabah Fokus Sampai Rp 6,7 Miliar, Ini Modusnya
Banyak Perusahaan Asuransi Nakal, Puskapkum Meminta OJK Tambahkan Pemantauan
Jokowi Panggil Teten Buntut Kasus Indosurya cs, OJK dan LPS Khusus Koperasi Akan Dibuat
Paling populer Usaha: Scenario Bahlil Bila RI Kalah di WTO Kembali, Terlanjur Bayar Mahal PBB Solo
Unit Link Kerap Dirasakan Nasabah Asuransi, Rupanya Ini Akar Permasalahannya
Jokowi Narasi Banyak Nasabah Asuransi Menangis Permasalahkan Unit Link, Apa Itu Unit Link?
Bekas manager Bank CIMB Niaga Riau menipu nasabah fokus dengan janjikan keuntungan yang besar. Rugi nasabah capai Rp 6,7 miliar.
Periset senior Pusat Pengkajian Peraturan Khalayak dan Hukum (Puskapkum) Panti Rahayu menjelaskan peristiwa perusahaan asuransi nakal harus ditemui dengan beberapa langkah serius.
Presiden Jokowi siang hari ini panggil Menteri Koperasi Teten Masduki untuk mengulas tindak lanjut atas beragam kasus koperasi memiliki masalah.
Informasi paling populer ekonomi usaha Selasa tempo hari diawali dari pengakuan Bahlil Lahadalia mengutamakan Indonesia masih tetap larang export nikel.
Banyak nasabah asuransi yang mempunyai unit link berasa dijebak karena hasil investasi yang dijanjikannya tidak sesuai dengan harapan. Di mana akar permasalahannya
Jokowi menceritakan banyak nasabah asuransi mengadu padanya sekalian menangis, mengharap uangnya kembali. Beberapa salah satunya mempermasalahkan unit link.
OJK terus mengawasi empat perusahaan asuransi memiliki masalah ini. Manapun serta bagaimana perubahannya?
Kewenangan Jasa Keuangan (OJK) optimis dengan trend positif performa bidang keuangan pada 2023.
Jokowi menyapa OJK karena jumlahnya kasus industri asuransi dan bikin rugi cukup banyak nasabah. Apa keterangan kewenangan masalah ini?
Presiden Joko Widodo atau Jokowi minta aktor industri jasa keuangan di Tanah Air memberi support yang nyata pada pembangunan smelter.